Sabtu, 04 Desember 2010

broken heart

Apakah dalam hari-hari belakangan ini Anda
mengalami siklus berikut ini?
1. Setiap kali Anda bangun tidur, hal yang
pertama terasa adalah rasa kosong dan
kesepian karena telah kehilangan orang
yang Anda sayangi.
2. Meskipun Anda tetap mengerjakan aktifitas
Anda sehari-hari seperti bekerja, kuliah dan
bertemu teman-teman, tapi Anda tidak bisa
berkonsentrasi 100% penuh. Di balik benak
Anda selalu terbayang mantan kekasih
Anda.
3. Sepanjang hari Anda bagaikan seseorang
yang hidup di 2 dunia: dunia nyata di mana
Anda sudah tidak lagi memiliki si dia dan
dunia memori ketika Anda masih bersama
dengannya. Hobi dan hal-hal kesukaan
Anda terasa tidak menarik lagi bagi Anda. 4. Ketika Anda pergi ke tempat yang biasa
dikunjungi berdua, atau melihat benda-
benda yang berhubungan dengan mantan
Anda, perasaan Anda langsung tidak
menentu.
5. Meskipun teman-teman Anda berusaha
menghibur Anda dan memberikan masukan
yang positif, namun yang ada dalam benak
Anda adalah: “Tidak ada orang yang mengerti apa yang saya alami.. ”
6. Malam hari ketika Anda berada di rumah
sendirian, yang Anda lakukan adalah
memikirkan kondisi patah hati Anda. Anda
mengalami siklus emosi yang berputar-
putar: kangen, sedih, kesepian, dan
penyesalan; lalu kecewa, marah, merasa tidak adil, dan benci pada si dia; dan
berputar lagi kembali ke kangen dan begitu
seterusnya. Mungkin Anda menangis,
mungkin juga tidak, tapi saat akhirnya
emosi Anda letih, Anda merasa mati rasa. 7. Anda tidur dengan perasaan hampa, dan
bangun keesokan harinya hanya untuk
kembali ke siklus no. 1 di atas.
Apabila Anda mengalami siklus di atas, saya
beritahu pada Anda: Anda tidak sendirian,
sobat.. Meskipun siklus di atas adalah hal normal
yang dialami oleh setiap orang yang
mengalami patah hati, namun apabila Anda tidak segera mengambil kontrol dan
mengatasi keadaan ini maka Anda akan
semakin terpuruk. Ketika Anda berada dalam keterpurukan,
bukan saja waktu, tenaga, dan emosi, Anda
juga akan kehilangan begitu banyak hal
berharga dalam hidup Anda. Semakin lama Anda terpuruk, akan semakin sulit bagi Anda untuk bangkit berdiri dan kembali meraih kebahagiaan. “Tapi, masalah seperti ini tidak mungkin diatasi dengan cepat, bukan? Saya sudah
mencoba mengatasinya, tapi susah
sekali!” Saya tahu Anda pasti berpikir seperti itu..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar